Berikut adalah penulisan ulang artikel tersebut dalam bahasa Indonesia yang lebih natural, panjang, dan SEO-friendly:
**Bitcoin Meroket di Atas 100 Ribu Dolar AS: Adopsi Korporasi dan Harapan Regulasi Jadi Pendorong Utama**
**Jakarta, KOMPAS.com –** Aset digital Bitcoin mencetak sejarah baru pada Kamis (5/12/2024) dengan berhasil menembus level 100.000 Dolar Amerika Serikat (AS). Pencapaian bersejarah ini menandai titik balik signifikan dalam perjalanan Bitcoin, dan didorong oleh kombinasi faktor yang saling terkait, mulai dari peningkatan adopsi oleh perusahaan besar hingga optimisme terhadap perkembangan regulasi di berbagai negara.
Harga Bitcoin melonjak drastis menjelang tengah hari Waktu Indonesia Barat (WIB). Pada pukul 11.23, harga Bitcoin mencapai puncaknya di 102.781 Dolar AS, atau setara dengan Rp 1,63 miliar, dengan lonjakan harian sebesar 4 persen. Kenaikan ini menunjukkan antusiasme pasar yang tinggi terhadap potensi pertumbuhan Bitcoin di masa depan.
**Dorongan dari Institusi dan Harapan Regulasi yang Lebih Baik**
Menurut Mike Novogratz, pendiri dan CEO Galaxy Digital, momentum kenaikan harga Bitcoin hingga 100.000 Dolar AS didorong oleh beberapa faktor kunci. Pertama, adopsi Bitcoin oleh lembaga keuangan dan perusahaan besar (institusional) semakin meningkat. Kedua, perkembangan dalam teknologi tokenisasi dan pembayaran digital membuka peluang baru bagi Bitcoin. Yang terpenting, Novogratz menekankan bahwa peningkatan kejelasan regulasi di berbagai negara, terutama di Amerika Serikat, menjadi pendorong utama sentimen positif terhadap Bitcoin.
Optimisme terhadap regulasi yang lebih kondusif di AS semakin meningkat menyusul kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden November 2024. Diharapkan, kebijakan yang lebih mendukung aset kripto akan menarik lebih banyak investor dan mendorong pertumbuhan ekosistem Bitcoin secara keseluruhan. Pasar kini menantikan janji Trump untuk menjadikan Amerika Serikat sebagai “Ibu Kota Kripto di planet ini,” sebuah visi yang dapat memicu percepatan adopsi Bitcoin secara global.
**Pertumbuhan Pasar yang Signifikan dan Dukungan Politik**
Selama setahun terakhir, nilai Bitcoin telah meningkat lebih dari dua kali lipat, dan dalam empat minggu terakhir, harganya naik 45 persen setelah kemenangan Trump. Hal ini didukung oleh terpilihnya sejumlah anggota parlemen yang pro-kripto ke Kongres Amerika Serikat, yang diharapkan dapat mendorong legislasi yang lebih ramah terhadap aset digital.
**ETF Bitcoin dan Investasi Institusional Meningkat**
Selain faktor-faktor di atas, beberapa faktor lain juga berkontribusi pada kenaikan harga Bitcoin. Persetujuan berbagai Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin di Amerika Serikat telah memberikan dampak besar pada dinamika pasar kripto. ETF seperti iShares Bitcoin Trust dari BlackRock telah mengumpulkan aset bersih sebesar 48,95 miliar Dolar AS hingga November 2024, menunjukkan minat yang besar dari investor tradisional. Perusahaan teknologi ternama, MicroStrategy, juga terus menambah kepemilikan Bitcoin, dan langkah ini memicu perusahaan lain untuk mempertimbangkan Bitcoin sebagai bagian dari strategi keuangan mereka.
**Prediksi Harga Bitcoin di Masa Depan**
Dengan kapitalisasi pasar yang kini mencapai 2 triliun Dolar AS, melampaui nilai perusahaan-perusahaan raksasa seperti Meta dan Tesla, Bitcoin semakin dikenal sebagai “emas digital” di tengah ketidakpastian ekonomi global. Platform jual beli aset kripto Indodax memprediksi bahwa harga Bitcoin akan terus melambung hingga 130.000 Dolar AS dalam beberapa bulan ke depan.
**Indodax Optimis Terhadap Masa Depan Bitcoin**
Dalam rilisnya hari ini, Indodax mencatat bahwa adopsi korporasi yang masif dan regulasi yang lebih mendukung kripto menjadi pendorong utama pertumbuhan harga Bitcoin. Platform ini melihat bahwa perkembangan ini menandai pergeseran paradigma dalam dunia keuangan, di mana aset digital seperti Bitcoin semakin diakui dan diterima sebagai bagian integral dari lanskap investasi.
—
**Catatan SEO:**
* **Kata Kunci:** Artikel ini menggunakan kata kunci utama seperti “Bitcoin,” “harga Bitcoin,” “ETF Bitcoin,” “adopsi Bitcoin,” dan “regulasi kripto” secara strategis di seluruh teks.
* **Judul yang Menarik:** Judul artikel dibuat menarik dan mengandung kata kunci utama.
* **Subjudul:** Subjudul digunakan untuk memecah teks dan memudahkan pembaca memahami informasi.
* **Paragraf Pendek:** Paragraf-paragraf dibuat pendek dan mudah dibaca.
* **Link Internal dan Eksternal:** (Tidak ada dalam contoh ini, tetapi perlu ditambahkan jika memungkinkan)
Semoga penulisan ulang ini bermanfaat!
